Audiensi ini menjadi momentum penting bagi Nias Barat untuk membahas isu-isu strategis terkait pembangunan daerah tertinggal. Sebagai Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu memiliki visi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerahnya.
Pertemuan ini, diharapkan Nias Barat dapat memperoleh dukungan dan bantuan dari pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan daerah tertinggal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.
Dalam audiensi dengan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamen PDTT), Ahmad Riza Patria, Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu, bersama rombongan menyampaikan berbagai isu strategis terkait kondisi pembangunan di Kabupaten Nias Barat. Sebagai daerah tertinggal, Nias Barat masih menghadapi berbagai tantangan dalam pembangunan infrastruktur, ekonomi, dan sosial.
Penyampaikan isu-isu strategis ini, Bupati Eliyunus berharap dapat memperoleh dukungan dan bantuan dari pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan daerah tertinggal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Nias Barat.
Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamen PDTT), Ahmad Riza Patria, menekankan bahwa ketertinggalan suatu daerah tidak hanya disebabkan oleh keterbatasan infrastruktur, tetapi juga faktor sumber daya manusia (SDM). Hal ini menunjukkan bahwa pembangunan daerah tertinggal memerlukan pendekatan yang komprehensif, tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga pada peningkatan kualitas SDM.
"Ketimpangan yang terjadi, maaf, keterbelakangan ini sangat ditentukan oleh kualitas SDM. Mungkin saja mindset selama ini kurang pada rasa tanggung jawab, kurangnya rasa memiliki, serta etos kerja yang belum optimal,” ujarnya.
Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamen PDTT), Ahmad Riza Patria, memberikan apresiasi terhadap gaya kepemimpinan Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu, yang dinilai mampu menguasai permasalahan daerah dan menawarkan terobosan dengan konsep yang komprehensif. Hal ini menunjukkan bahwa Bupati Eliyunus memiliki kemampuan leadership yang baik dalam memahami isu-isu strategis di daerahnya dan menawarkan solusi yang inovatif.
"Saya melihat Bupati Nias Barat memiliki kompetensi yang bagus, mampu bekerja cepat dengan gaya kerja yang efektif. Harapannya, pola kerja seperti ini dapat menular ke seluruh jajaran OPD, sehingga manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat,” tambahnya.
Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu, mengingatkan bahwa perjalanan panjang pembangunan daerahnya tidak lepas dari kontribusi berbagai pihak. Sejak bencana alam besar 20 tahun lalu hingga perjuangan pembentukan Kabupaten Nias Barat, banyak pihak telah berperan penting dalam memberikan masukan dan dukungan untuk kemajuan daerah.
"Semoga dengan audiensi hari ini ada secercah harapan baru bagi Nias Barat untuk bisa bangkit dan sejajar dengan daerah lain. Harus tetap optimis,” tutupnya.
Audiensi antara Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu, dan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamen PDTT), Ahmad Riza Patria, diharapkan menjadi momentum penting bagi Nias Barat untuk memperkuat sinergi dengan Kementerian Desa dalam mempercepat pembangunan daerah tertinggal dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat.(Tim).
0 Komentar