Ahmad Asy'ari Polem, A.Md. terpilih secara musyawarah mufakat pada konfercab yang diikuti oleh PBNU, PWNU, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), Pengurus Ranting Nahdatul Ulama (PRNU), peserta Peninjau, Lembaga dan Badan Otonom (Banom) NU se-Kota Gunungsitoli.
Sebelumnya pada pembukaan, Ketua PCNU Kota Gunungsitoli Demisioner, Abdul Majid Caniago mengatakan di Kota Gunungsitoli ada 3 MWCNU sah suara penuh serta peserta peninjau dari unsur lembaga, banom dan pondok pesantren.
"Penguatan pemahaman aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyah di Gunungsitoli dan lembaga lainnya tidak pernah terlupakan, dan tetap konsisten berjalan. Kemudian penguatan kaderisasi dan membangun kemandirian organisasi," ujarnya.
Lebih lanjut, ini merupakan amanah penting dalam injeksi khidmah NU untuk masyarakat. “Sehingga keberadaan NU dengan berbagai programnya bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat di Kalimantan Barat dan berkontribusi bagi peradaban bangsa Indonesia,” jelasnya.
Masih dalam suasana haru, H. Abdul Hadi Caniago dan Ahmad Asy'ari Polem, A. Md, menguclapkan puji syukur dan terima kasih ataa dukungan dari seluruh pihak atas terselenggaranya Konfercab dan terpilihnya mereka dan Konferensi IV ini, juga kepada para peserta yang memilih beliau berdua sebagai Rois Syuriah dan Ketua PCNU Kota Gunungsitoli, karena amanah ini sangat berat, kami mohon bantuan kerjasama untuk memikul amanah ini. (TIM).
0 Komentar